Ketika ide datang, berusahalah untuk berhenti lalu keluarkan buku catatan anda, dan tuliskan. Anda tidak pernah tahu apakah ide tersebut masih akan ingat jika tidak ditulis.
Anda mungkin tidak pernah menyangka datangnya suatu ide tidak pernah terkira. Barangkali ada suatu masa ketika ide bisa mengalir deras setiap saat. Ada pula suatu masa bahwa sama sekali tidak produktif. Di saat itulah, anda menyadari bahwa barangkali bukan idenya yang tidak kunjung datang, melainkan anda sendiri yang meremehkan hal-hal tersebut sehingga anda tidak mencatat segala hal yang datang.

Stephen King selalu membawa buku ke mana pun ia pergi. Tidak heran, ia menjadi novelis dengan karya yang sangat banyak.


Cek kembali ide-ide yang pernah ditulis
Ide memiliki waktunya sendiri. Ketika anda tulis, mungkin anda tidak cukup banyak gambaran tentang prospek dan perkembangan ide tersebut. Namun bisa jadi ide tersebut melejit, 2 atau 3 bulan lagi. Biasanya ide memang tidak sepenuhnya keren. Dia membutuhkan waktu beberapa lama, untuk menjadi matang. Maka dari itu, anda pun harus bersabar.

Untuk memanen "ide-ide" anda, beranikanlah untuk meluangkan waktu minimal 1 hari dari satu minggu dimana anda melakukan hal-hal yang kreatif semau anda tanpa ada halangan.
Mungkin anda bisa melakukan hobi atau aktivitas yang anda sukai, mendengarkan beberapa lagu, hang out bareng kerabat dll.

Jangan Ragu Menerima Hal Baru
pernahkah anda membayangkan perasaan orang pertama yang mempopulerkan gaya menari Breakdance di tengah-tengah masyarakat yang sama sekali belum kenal Breakdance ?
Aneh ganjil, sampah, mungkin itu adalah julukan sekaligus sanjungan, jika saja anda tahu bahwa semua inovasi selalu mendapatkan label aneh.
Kreativitas itu hampir dibilang gila,
Tapi ingat... tidak semua yang dilabeli gila adalah kreatif. Anda perlu mengingat bahwa kreatif adalah menemukan terobosan baru yang memiliki hal baru, lebih efektif, dan lebih efisien.
Jangan Meninggalkan Ide Yang Terkesan Susah
Tidak ada kata "kebanyakan" justru ide yang tampak mustahil adalah tanda pertama bahwa ide anda menjanjikan. Anda hanya tinggal membayar (uang/waktu/uang dan waktu) dan mengimajinasikannya.
Inilah cara Steven Johnson dalam menangkap ide-ide nya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar